Ketum BPI KPNPA RI Dukung Ketua DPRD Bali Tutup Proyek Pelindo III
DENPASAR, beritaterkini.co.id | Reklamasi Teluk Benoa berakibat fatal bagi lingkungan. Pasalnya, ribuan tanaman mangrove mati yang mengakibatkan kerusakan lingkungan semakin parah.
Kondisi tersebut, membuat perang Ketua DPRD Provinsi Bali Adi Wiryatama menilai reklamasi Teluk Benoa oleh Pelindo III harus disikapi dengan serius, karena berdampak pada kerusakan lingkungan.
Jika memang terbukti berdampak buruk terhadap lingkungan, Adi Wiryatama mendorong pemerintah harus bertindak tegas untuk menghentikan proyek dan dilakukan kajian ulang.
“Kalau sudah terjadi kerusakan lingkungan, itukan sudah bentuk pelanggaran. Jadi, lebih baik distop dulu proyeknya dan dikaji ulang,” tegas Adi Wiryatama, Kamis (25/8/2022).
Dikatakan, langkah ini, perlu diambil guna menyelamatkan lingkungan. Jika dibiarkan terus berlanjut, akan berdampak buruk terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar. Bahkan, generasi berikutnya hanya akan menikmati kerusakan lingkungan.
“Bagaimana bisa mensejahterakan masyarakat, sekarang saja lingkungan sudah rusak. Ini perlu dipikirkan secara matang demi anak cucu kita nanti,” ungkapnya.
Disisi lain, Ketua Umum BPI KPNPA RI Tubagus Rahmad Sukendar yang akrab disapa Kang Tb Sukendar mendukung pernyataan Adi Wiryatama, untuk mengkaji ulang proyek Pelindo III.
Meskipun proyek itu sudah ada SK Tiga Menteri, namun, jika berdampak buruk bagi lingkungan dan masyarakat di Bali, proyek tersebut harus dihentikan.
“Tunggu apa lagi. Masyarakat juga sudah banyak menolak dan masyarakat juga tidak dilibatkan, bagaimana bisa mensejahterakan masyarakat, sekarang saja lingkungan sudah rusak,” pungkasnya.
Sebelumnya, ribuan tanaman mangrove diatas lahan seluas 8 hektar diketahui mati.
Pasalnya, ribuan tanaman mangrove yang mati tersebut diduga akibat dampak reklamasi Teluk Benoa.
Bahkan, sebelum proyek reklamasi tersebut berjalan, saat pasang air laut masuk ke kawasan hutan mangrove tersebut. Namun, kini saat reklamasi berjalan, air laut sudah tidak masuk ke kawasan tersebut, meskipun dalam keadaan pasang. (KS)
I like this website so much, bookmarked. “American soldiers must be turned into lambs and eating them is tolerated.” by Muammar Qaddafi.
I am impressed with this site, very I am a big fan .