Palembang,Berita Terkini. Co. Id Pemerintah provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) dalam hal ini Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariatan Daerah (Setda) provinsi Sumsel Drs Edward Candra menghadiri sosialisasi penghargaan Patriana dan penguatan program jaminan sosial ketenagakerjaan tahun 2022 yang diadakan di ruang rapat Asisten Pemerintahan dan Kesra, Selasa (27/12/2022).
Asisten I Setda Provinsi Sumsel Drs Edward Candra mengatakan,dimana tadi kita membahas untuk penilaian kinerja dibidang perlindungan ketenagakerjaan dimana itu merupakan program dari pusat yakni BPJS Ketenagakerjaan yakni Patriana. Untuk penghargaan Patriana nanti dari team provinsi akan melakukan penilaian kepada pemerintah kabupaten dan kota, serta kandidat-kandidat perusahaan dibidang ketenagakerjaan, ujarnya.
Kemudian, dimana nanti akan ada prosesnya yakni administrasi, wawancara, nanti akan ditentukan yang terbaiknya, baik itu tingkat kabupaten/kota maupun ditingkat perusahaan serta akan ada penghargaan dari Gubernur Sumsel itu yang tadi sedang disusun. Regulasinya bagaimana, kalau pemerintah daerah (Pemda) ada Peraturan Daerah (Perda) yang mengatur itu, dan ada juga peraturan Bupati/Walikotanya, ungkapnya.
Dilanjutkannya, ada inovasi-inovasinya apa termasuk kalau perusahaan ketaatan terhadap upah minimum kota atau upah minimum provinsi, kemudian juga perlindungan terhadap tenaga kerja mereka sendiri, bentuk Coorporate Social Responsibility juga akan dilihat dan dinilai nantinya. Dimana saya ditugaskan sebagai selaku ketuanya, kalau anggotanya sendiri ada ahli, ahli hukum, ahli pelayanan publik, ahli sosial ada Kepala Dinas Tenaga Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) provinsi Sumsel, dan dari BPJS sendiri, katanya.
Masih dilanjutkannya, untuk kandidatnya sendiri sedang dibahas, dimana ditentukan oleh BPJS Ketenagakerjaan. Seberapa penting dengan adanya penghargaan tersebut adalah untuk memotivasi baik Pemda maupun dunia usaha selaku pemberi kerja untuk memberikan perlindungan yang krusial kepada dunia kerja. Untuk memberikan motivasi karena yang nanti dipilih yang mendapatkan perhargaan artinya yang sudah cukup baik ataupun baik didalam program ketenagakerjaan tadi, sehingga yang belum mendapat ini bisa termotivasi, ucapnya.
Menurut Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Palembang Mohd Faisal, dimana kaitan kita hari ini adalah kegiatan penghargaan Patriana tahun 2022, yang pada tahun lalu diselenggarakan ditingkat provinsi di Jakarta. Perubahan satu ada ditingkat provinsi untuk menyeleksi kabupaten/kota dan usaha besar menengah skala mikro dan layanan publik. Jadi nanti peran kegiatan ini adalah bagaimana tujuannya pemerintah juga mendorong keterlibatan pengusaha terhadap kerja rotan, imbuhnya.
Masih disampaikannya, sejauh ini tahun 2018 provinsi Sumsel ini juara Nasional langsung diwawancarai, kebetulan ditahun 2 tahun belakang ini kita lebih banyak ke masalah pandemi covid-19. Kriterianya sendiri masalah tentang kalau untuk Pemda itu tentang non Aparatur Sipil Negara (ASN), guru, guru ngaji, jadi aparatur desanya terlibat didalam perlindungan. Kalau perusahaan yang jelas adalah upahnya, programnya, dan aplikasinya di pakai, dimana standarnya ada di kita. Untuk team penilaiannya sendiri dari Kementerian, bebernya.
Ditambahkannya, dari Pemda sendiri karena selama ini ketergantungan APBD, keterbatasan angka anggaran Pemda untuk mendorong pekerja-pekerja yang justru tidak tercapai. Dimana selama ini tidak bisa bayar iuran secara mandiri maka di bantulah oleh perusahaan, sehingga nanti salah satunya adalah mengentas. Sesuai dengan Instruksi Presiden Nomer 4 tidak akan ada lagi orang miskin baru kalau ada kecelakaan kerja, ada rumah sakit, dimana kaitannya adalah ekonomi. Sejauh ini untuk perusahaan-perusahaan rata-rata secara program sudah,” Tandasnya. (RZP)
