PT Sky Bali Mangkir, Sepelekan Panggilan Satpol PP

Denpasar, Beritaterkini.co.id – Setelah menutup sementara aktivitas PT Sky Bali yang menggunakan nama Sky Garden, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Badung, Selasa (27/12/2022) memanggil kembali pemilik karaoke tersebut. Sebelumnya sudah mangkir, dan akhirnya dalam pemanggilan ini mangkir lagi. Sehingga Satpol PP Badung hingga kini masih menunggu itikad baik dari manajemen diskotek tersebut. Karena itu, jika kembali tidak hadir di Provinsi Bali, maka dipastikan akan diberikan sanksi tegas. Sebelumnya diskotek ini tiba – tiba buka, kemudian menggunakan nama Sky Garden dengan PT Sky Garden Bali. Padahal brend Sky Garden ini milik PT ESC Urban Food Station.

Diduga ada pihak yang bermain yaitu Geoffrey Kelley yang adalah WNA Australia, diatasnamakan adik iparnya Wilkin. mereka membuat PT Sky Garden Bali, dengan niat tidak bagus yaitu menyabot nama besar Sky Garden. Sebelumnya mereka pemilik saham 34 persen Sky Garden yang bernaung dibawah PT ESC Urban Food Station. Selain memang ingin lepas tanggungjawab atas PT Sebelumnya. Setelah buka ternyata tidak memiliki izin yang lengkap, sehingga ditutup sementara oleh Satpol PP Bali dan Satpol PP Badung. kemudian dilanjutkan dengan pemanggilan dan ternyata mangkir. Sebelum menutup sementara, PT Sky Bali sudah dipanggil namun tidak datang juga.

Dikonfirmasi awak.media, Kasatpol PP Badung Agung Suryanegara mengatakan sikap ini adalah sikap yang menyelepekan aparat pemerintah yang memanggil malah terus mangkir. Bahkan mengaku akan datang ke Kantor Satpol PP malah mangkir lagi. “Sikapnya sudah menyepelekan lembaga kami di Pemkab Badung, kami tunggu sampai sore malah tidak datang,” jelasnya. Dengan kondisi ini, Satpol PP Badung bersirnegi dengan Satpol PP Bali untuk memanggil hari ini Rabu (28/12/2022) di Satpol PP Bali. “Kami bersirnergi dengan Satpol PP Bali untuk memanggil lagi Rabu ini,” ungkapnya. Lebih lanjut dijelaskan, akan melibatkan pihak lain juga, yaitu Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dan Dinas Pariwisata Bali.

“Manajemen PT Sky Bali nantinya mesti mengklarifikasi semua hal – hal menyangkut perizinan dan lainnya,” imbuhnya. Sinergi yang dilakukan ini, lanjut Suryanegara, karena ada 17 kewenangan yang berpindah dari Kabupaten Badung ke Provinsi Bali. Terutama pada perizinan usaha yang berbasis resiko mengengah-tinggi. Mulai dari bar, diskotik, club malam, hotel dan restoran. Hal ini sesuai dengan PP nomor 5 tahun 2021. “Kalau dulu di 2019 kami yang tutup Sky Garden, sekarang kami bersinergi dengan Provinsi Bali karena masih berada di wilayah Kabupaten Badung,” kata dia. Jika kembali mangkir, jelas akan disiapkan sanksi tegas lantaran tidak ada niat koperatif dan menghargai lembaga pemerintah. “Kalau memang tidak hadir lagi, menyepelekan lagi kami sudah siapkan langkah dan sanksi tegas,” janjinya.

Seperti halnya berita sebelumnya, aktivitas Sky Bali sudah ditutup sementara lantara tidak ada kejelasan dan kelengkapan izin. Kondisi ini dilakukan setelah Satpol PP Bali dan Satpol PP Badung melakukan pengecekan ke lokasi. Diterima oleh perwakilan PT Sky Bali Teguh Budiman. Di sisi lain, Kepala Satpol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi, menjelaskan pihaknya sudah melakukan pengecekan dan pemantauan ke lapangan. Sementara pihaknya juga menghentikan alias penutupan aktivitas yang ada di lokasi hiburan tersebut sampai pihak pengelola bisa menunjukkan izin-izinnya. tim/jp