Beritaterkini – Strategi Dollar-Cost Averaging (DCA) kembali menjadi sorotan bagi para investor kripto jelang akhir tahun. Pendekatan ini dinilai efektif untuk meminimalkan risiko fluktuasi harga, terutama ketika pasar mengalami fase sideways atau koreksi. Namun, bukan berarti DCA selalu menghasilkan keuntungan instan; pengelolaan modal tetap menjadi kunci utama.
Sejumlah indikator terbaru menunjukkan bahwa Desember 2025 bisa menjadi momentum menarik untuk mulai mengakumulasi altcoin secara bertahap. Dari penurunan volume perdagangan hingga minat sosial yang melemah, kondisi pasar saat ini disebut mirip dengan fase dasar pada periode sebelumnya.
Selain itu, data teknikal dan perilaku pasar menunjukkan kombinasi faktor yang mendukung strategi DCA. Analisis ini diharapkan membantu investor menentukan titik masuk optimal, sekaligus menjaga risiko tetap terkendali.
Apa Itu Strategi DCA dan Mengapa Penting?
DCA adalah strategi membeli aset secara berkala dengan nominal tetap, tanpa memikirkan fluktuasi harga harian. Tujuannya agar harga masuk rata-rata lebih stabil dalam jangka panjang.
Menurut pakar kripto, strategi ini tidak menjamin keuntungan langsung, tetapi menjadi cara yang efektif untuk tetap konsisten mengakumulasi aset sambil mengurangi tekanan emosional saat pasar volatile.
“Strategi DCA sangat cocok bagi investor yang percaya pada tren bullish jangka panjang. Intinya, disiplin dan manajemen modal yang tepat lebih penting daripada timing pasar yang sempurna,” ujar Darkfrost, analis kripto yang dikutip BeinCrypto, Sabtu (6/12/2025).
Indikator Pasar yang Menunjukkan Momentum DCA di Desember
1. Penurunan Volume Perdagangan Altcoin
Data dari CryptoQuant menunjukkan volume perdagangan altcoin dalam 30 hari terakhir berada di bawah rata-rata tahunan. Kondisi ini mirip dengan fase dasar pasar sebelumnya, yang sering menjadi peluang akumulasi bagi investor.
Menurut Darkfrost, fase volume rendah bisa berlangsung berminggu-minggu hingga beberapa bulan, memberikan ruang bagi investor untuk menentukan titik masuk optimal tanpa tekanan jual berlebihan.
2. Minat Sosial yang Melemah
Indikator lain datang dari Google Trends, yang menunjukkan penurunan pencarian terkait kripto hingga sekitar 70% dibandingkan puncak pada September 2025. Nama-nama besar seperti Binance, OKX, CoinMarketCap, dan CoinGecko juga ikut terdampak.
CEO Alphractal, Joao Wedson, menyebut fenomena ini biasa terjadi pada fase pasar bawah. Menurutnya, rendahnya perhatian publik justru sering menjadi momen terbaik untuk akumulasi aset.
“Periode ketika masyarakat tidak terlalu memperhatikan pasar biasanya jadi titik potensial untuk spekulasi. Prinsipnya, menjadi serakah ketika orang lain takut,” tambah Wedson.
3. Tekanan Teknis Altcoin
Data teknikal menunjukkan sekitar 95% altcoin diperdagangkan di bawah SMA 200 hari. Kondisi ekstrem ini jarang terjadi dan biasanya menandai fase akhir koreksi sebelum pasar mulai pulih.
4. Dominasi USDT dan Pergerakan Stablecoin
Dominasi USDT (USDT.D) juga menjadi sinyal positif. Melemahnya dominasi stablecoin menandakan dana mulai beralih ke aset berisiko seperti altcoin.
Pengamatan dari CrypFlow menunjukkan stochastic RSI mingguan USDT.D mengalami cross bearish, yang bisa menjadi indikasi potensi koreksi lebih lanjut di Desember.
BeInCrypto mencatat, kapitalisasi pasar stablecoin meningkat pada awal Desember setelah turun sepanjang November. Lonjakan akumulasi ini menunjukkan bahwa investor sedang mempersiapkan modal untuk masuk ke pasar kripto saat harga menarik.
Strategi dan Tips DCA untuk Investor
Kombinasi penurunan volume, melemahnya minat sosial, tekanan teknikal, dan dominasi USDT dianggap menciptakan kondisi ideal bagi investor yang ingin menerapkan DCA di Desember.
Namun, para analis menekankan bahwa tidak semua altcoin memiliki potensi pertumbuhan sama seperti altcoin season sebelumnya. Investor disarankan:
-
Memeriksa fundamental proyek
-
Memastikan utilitas token jelas
-
Mengecek likuiditas pasar
Dengan demikian, strategi DCA tetap dapat mengurangi risiko, tetapi keputusan akhir harus disesuaikan dengan profil risiko masing-masing investor.
Kesimpulan
Bagi investor kripto, Desember 2025 bisa menjadi waktu strategis untuk memulai DCA ke altcoin. Dengan memanfaatkan kombinasi indikator teknikal, volume perdagangan, minat sosial, dan perilaku pasar, peluang akumulasi bisa lebih optimal.
Disiplin, manajemen modal, dan pemilihan aset yang tepat menjadi faktor penentu kesuksesan. Meskipun begitu, investor harus tetap berhati-hati dan tidak terbuai sentimen pasar jangka pendek.











