KSP Sahabat Mitra Sejati Raih Peringkat 1 Financial Integrity Rating 2025, Bukti Komitmen Penguatan Tata Kelola

Maman S

Beritaterkini – Koperasi Simpan Pinjam Sahabat Mitra Sejati (KSP SMS) kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional. Dalam penilaian Financial Integrity Rating on Money Laundering and Terrorism Financing (FIR on ML/TF) 2025 yang dilakukan oleh Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), KSP SMS berhasil meraih Peringkat 1 untuk kategori Koperasi Simpan Pinjam.
Prestasi ini mempertegas konsistensi lembaga dalam meningkatkan integritas, kepatuhan, dan tata kelola pelaporan yang menjadi fondasi penting pencegahan tindak pidana keuangan.

Pengumuman capaian tersebut disampaikan pada acara Diseminasi Hasil Penilaian FIR 2025 yang digelar di Auditorium Yunus Husein, Gedung PPATK, Jakarta. Kegiatan ini menjadi momentum evaluasi nasional bagi seluruh lembaga pelapor, sekaligus indikator sejauh mana standar APU PPT (Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme) dijalankan secara efektif.

FIR sendiri merupakan instrumen penilaian resmi PPATK yang berfungsi mengukur integritas lembaga dalam pelaporan transaksi mencurigakan serta implementasi kebijakan anti pencucian uang dan pendanaan terorisme. Penilaian ini menjadi acuan penting bagi regulator untuk memonitor efektivitas upaya pencegahan kejahatan keuangan di Indonesia.

Apa Itu FIR on ML/TF dan Mengapa Penting?

FIR on ML/TF menilai kualitas tata kelola pelaporan berdasarkan tiga dimensi utama:

1. Komitmen Pelaporan Proaktif

Menilai bagaimana lembaga pelapor melakukan deteksi dini, memonitor transaksi, serta mengirimkan laporan secara tepat waktu dan sesuai prosedur.

2. Implementasi Kebijakan APU PPT

Mencakup efektivitas sistem internal, prosedur know your customer (KYC), dan kontrol risiko.

3. Tingkat Kepatuhan dan Kualitas Pelaporan

Mengukur akurasi, kelengkapan, hingga relevansi laporan kepada PPATK sebagai regulator.

Pada tahun ini, penilaian dilakukan oleh Tim FIR PPATK, diperkuat dengan konsultan independen serta akademisi dari berbagai perguruan tinggi, sehingga hasilnya dianggap objektif dan kredibel.

PPATK menilai FIR sebagai instrumen penting untuk memperkuat sistem keuangan nasional. Dalam beberapa kesempatan, PPATK menegaskan bahwa lembaga pelapor yang konsisten menjalankan kewajiban APU PPT akan menjadi tameng utama dalam mencegah aliran dana ilegal, pendanaan terorisme, hingga risiko kejahatan lintas negara.

KSP SMS Raih Skor 9,90: “Sangat Baik”

Dalam acara diseminasi, KSP SMS dinyatakan meraih Skor FIR 9,90 dengan predikat Sangat Baik. Skor ini menjadi salah satu yang tertinggi di kategori Koperasi Simpan Pinjam.

Penghargaan diterima langsung oleh Sekretaris I KSP SMS, Rizal Agil, didampingi Rendy Rizqi Ramadhan selaku pengelola Unit Kerja APU PPT. Seremonial ini sekaligus menjadi simbol pengakuan atas komitmen seluruh jajaran manajemen, pengurus, dan tim teknis dalam memperkuat integritas lembaga.

Pernyataan Resmi dari KSP SMS

Rizal Agil menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan wujud kerja kolektif seluruh unit di KSP SMS.

“Penghargaan ini adalah hasil kerja keras seluruh tim KSP SMS dalam memastikan integritas dan kepatuhan pelaporan. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus memperkuat sistem serta meningkatkan akurasi pelaporan demi mendukung upaya nasional dalam pencegahan TPPU dan TPPT,” ujar Rizal.

Selain unggul pada aspek efektivitas pelaporan transaksi terkait indikasi pendanaan terorisme, KSP SMS juga dinilai kuat dalam penegakan tata kelola APU PPT, kepatuhan terhadap regulasi, serta mekanisme kontrol internal yang konsisten.


FIR 2025: Kategori Penilaian yang Semakin Luas

Penilaian FIR terbagi dalam beberapa kategori lembaga pelapor, meliputi:

  • Bank Asing

  • Bank Nasional

  • BPD

  • BPR

  • Perusahaan Jasa Keuangan Non-Bank
    (Perusahaan Efek, Leasing, Fintech, Penyedia Valuta Asing, Aset Kripto, serta Koperasi Simpan Pinjam)

Luasan kategori yang dinilai menunjukkan bahwa PPATK semakin memperketat evaluasi integritas di seluruh sektor industri keuangan, termasuk KSP.

Dampak dan Signifikansi Penghargaan bagi KSP SMS

Menurut PPATK, hasil penilaian FIR diharapkan menjadi bahan evaluasi penting agar setiap lembaga pelapor terus meningkatkan standar tata kelola dan mitigasi risiko keuangan.

Pihak PPATK dalam pernyataan resminya mengingatkan bahwa ketidakpatuhan dapat memengaruhi stabilitas sistem keuangan nasional. Karena itu, lembaga yang meraih peringkat tinggi dinilai sebagai aktor penting dalam menjaga keamanan transaksi dan mencegah penyalahgunaan layanan keuangan.

Prestasi Kedua Setelah 2023

Luqmanul Hakim, License and Government Relations KSP SMS, mengungkapkan bahwa peringkat pertama ini bukan kali pertama bagi mereka.

“Ini capaian kedua setelah penilaian tahun 2023. Hasil ini menunjukkan bahwa budaya kepatuhan di KSP SMS bukan sekadar memenuhi aturan, tapi sudah menjadi bagian dari operasional sehari-hari,” jelasnya.

Ia menambahkan, koordinasi dengan regulator akan terus diperkuat agar setiap proses pelaporan dan kontrol risiko berjalan sesuai prinsip integritas.

KSP SMS juga menyampaikan apresiasi kepada PPATK atas pendampingan, pembinaan, dan mekanisme penilaian yang dinilai berkontribusi positif dalam penguatan budaya kepatuhan di sektor koperasi.

Analisis Singkat: Arti Penting Kepatuhan bagi Lembaga Keuangan

Dengan meningkatnya risiko kejahatan finansial global, lembaga keuangan—termasuk koperasi—diwajibkan memiliki sistem pengawasan transaksi yang lebih modern, akurat, dan terukur. Penghargaan seperti FIR menjadi bukti bahwa tata kelola koperasi modern harus setara dengan lembaga perbankan untuk mencegah kerentanan.

Bagi anggota koperasi, capaian KSP SMS ini memberikan nilai tambah berupa:

  • kepercayaan lebih tinggi terhadap keamanan dana,

  • jaminan integritas pengelolaan,

  • dan peningkatan transparansi operasional.

Kesimpulan

Prestasi KSP Sahabat Mitra Sejati dalam meraih Peringkat 1 Financial Integrity Rating 2025 menegaskan komitmen lembaga memperkuat integritas dan kepatuhan. Dengan skor 9,90 dan pengakuan nasional dari PPATK, KSP SMS menunjukkan bahwa koperasi mampu bersaing dalam standar tata kelola yang selama ini lebih identik dengan lembaga keuangan besar.

Ke depan, tantangan tata kelola keuangan akan semakin kompleks. Namun dengan strategi kepatuhan yang berkelanjutan dan pengawasan internal yang kuat, KSP SMS dipandang siap mendukung stabilitas sistem keuangan nasional.

Also Read