Kolom

Pentingnya Koordinasi Pusat dan Daerah Dalam Penanganan Covid-19, Belajar dari India

Oleh: Erix Hutasoit

MEDAN – BERITATERKINI.co.id – Saya setuju dengan Pak Anies bahwa pembatasan transportasi massal dari dalam ke luar DKI Jakarta diperlukan, tapi soal waktu yang pas kapan, saya serahkan kepada pemerintah pusat dan daerah. Itulah gunanya mereka berkoordinasi.

Waktu yang tepat adalah kunci.

Menurut saya pembatasan yang dilakukan secara tiba-tiba tanpa persiapan ‘sosial’ akan menambah masalah baru.

Kita bisa belajar dari India, bagaimana lackdown yang terburu-buru membuat orang-orang miskin di sana kelaparan. Tanpa makanan, air, uang dan pekerjaan. Mereka terpaksa beramai-ramai meninggalkan New Delhi menuju kampung halaman masing-masing untuk mendapatkan makanan. Ini masalah baru bagi India. Alih-alih berhasil melokalisir penyebaran virus, kini India berhadapan dengan masalah baru yaitu penyebaran virus yang lebih luas karena gelombang perpindahan penduduk.

Bagaimana dengan kita? Sama. Kita juga sedang berjuang membatasi penyebaran virus ini. Tidak satupun negara di dunia ini yang siap menghadapi pandemi corona. Bahkan negara adidaya seperti Amerika Serikat (AS) juga kelimpungan.

Virus ini hanya bisa diatasi kalau kita kompak dan bekerjasama. Lihatlah bagaimana AS akhirnya mengandengan Tiongkok untuk melawan virus baru ini. AS mengerti betul Negeri Tirai Bambu mempunyai pengalaman dan pengetahuan dalam menghadapi corona. Sebagai negara yang pertama sekali paling menderita karena virus ini, Tiongkok telah berhasil mengendalikan virus ini. Jadi wajar kalau banyak negara harus berguru kepada China.

Saya tidak dalam posisi mendukung pemerintah pusat, tapi penting sekali semua pihak satu komando, sehingga kebijakan yang diambil benar-benar matang. Tidak serampangan lalu ujung-ujungnya saling menyalahkan. Apapun keputusan pemerintah yang sudah final, rakyat pasti ikut.

Namun disisi lain pemerintah pusat juga harus akomodatif dengan insiatif daerah. Pemerintah pusat perlu cepat dan tepat. Harus ada deadline (batasan waktu) sebuah kebijakan bisa disetujui.

Tapi kita juga perlu mengingatkan Pak Anies untuk memperbaiki cara berkoordinasi dengan pemerintah pusat. Sudah rahasia umum, cara berkoordinasi Pak Anies ke pemerintah pusat itu jelek. Penanganan banjir Jakarta adalah contohnya. Everybody knows.

Jadi Pak Anies dan Pak Jokowi silahkan lanjut berkoordinasi.

(M-01)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Check Also
Close
Back to top button
%d blogger menyukai ini: