BeritaNasional

GPPMS Laporkan Dugaan Indikasi KKN Pada Tender Ulang Dinas Pendidikan Kabupaten Muba Ke Kejati Sumsel

Puluhan massa yang tergabung dalam Gerakan Persatuan Pemuda Mahasiswa Peduli Sumatera Selatan (GPPMS) melakukan unjuk rasa terkait dugaan indikasi KKN Proses Lelang Proyek Di Dinas Pendidikan Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Bertempat di Depan Kantor Kejati Sumsel.Jumat (12/08/22)

Koordinator lapangan dari GPPMS Muhammad Almi
Mengatakan bahwa kami mengamati pada Web LPSE Kabupaten Musi Banyuasin tentang proses tender atau lelang proyek – proyek di Kabupaten Muba, kami menemukan jumlah yang cukup signifikan pada proyek proyek yang dilakukan tender ulang (atau di batalkan) kami meduga ada apa, “ungkapnya.

” Kami meduga pada proyek Dinas Pendidikan Kabupaten Muba dan menurut kami harus disikapi, dengan diduga tertundanya atau ulang lelang proyek tentu akan berpengaruh pada tenggang waktu Pelaksanaan.

Dengan tertundanya atau diulangnya lelang proyek tentu akan berpengaruh pada tengang waktu pelaksanaan proyek tersebut karena memang proyek-proyek fisik membutuhkan waktu yang cukup Panjang dalam pengerjaan, sementara ini sudah di Bulan sudah mendekati penghujung Tahun dari APBD 2022. Disisi lain para pemborong atau pihak ketiga juga telah mengeluarkan dana operasional bila mengikuti proses lelang dan tentu ini berpengaruh pada dana operasional mereka bila tender diulang.

Dan yang paling penting jangan sampai ada asumsi yang mengarah pada dugaan-dugaan adanya permainan dalam lelang proyek di ULP (Unit Layanan Pengadaan) di Pemerintahan Musi Banyuasin

Ditambahkan oleh koordinator Lapngan Andhika Pratama kami Berangkat dari rasa peduli terhadap Kabupaten Musi Banyuasin dan dengan berdasarkan asas transparansi dalam pelaksanaan lelang proyek pemerintah maka terpanggilah kami untuk selalu melakukan control.

Meminta Kepada Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan untuk melakukan Tela’ah dan Investigasi terhadap proyek-proyek yang lelang ulang di ULP (Unit Layanan Pengadaan) Kabupaten Musi Banyuasin khususnya proyek-proyek di Dinas Pendidikan Musi Banyuasin.

“Memanggil Kepala ULP (Unit Layanan Pengadaan) beserta POKJA / Panitia Lelang Kabupaten Musi Banyuasin dan Kepala Dinas Pendidikan Musi Banyuasin untuk dimintai keterangan terkait dugaan indikasi diulangan nya lelang proyek-proyek di Musi Banyuasin

Meminta Kepada Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan untuk merekomendasikan aspirasi yang kami sampaikan hari ini kepada Kejaksaan Negeri Musi Banyuasin agar kiranya Kejari MUBA membentuk Tim khusus untuk melakukan pemantauan dan investigasi terhadap proses lelang ulang proyek-proyek di Musi Banyuasin.Tandasnya.

AKSI unjuk Rasa dari kawan mahasiswa yang tergabung dalam GPPMS di Terima langsung oleh Kasi Penkum M. Radyan SH. Mengatakan mahasiswa harus menelaa dulu permasalahan ini, kami menduga proyek ini di tender ulang karena belum ada pemenang nya, namun apa yang di sampai kan pada hari ini akan kami tindak lanjuti,pungkasnya.(RZP).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
%d blogger menyukai ini: