
beritaterkini. co. id-TABANAN | Objek wisata ikonik Ulun Danu Beratan di Kabupaten Tabanan, Bali, mengalami penurunan jumlah kunjungan wisatawan selama masa libur Lebaran 2025. Berdasarkan data resmi dari Humas Daya Tarik Wisata (DTW) Ulun Danu Beratan, tercatat sebanyak 12.668 wisatawan berkunjung ke destinasi tersebut selama periode 31 Maret hingga 5 April 2025.
Agus Teja Saputra, Humas DTW Ulun Danu Beratan, menjelaskan bahwa jumlah tersebut mengalami penurunan sekitar 10 persen dibandingkan masa libur Lebaran 2024 lalu, yang mencatatkan angka kunjungan mencapai 14.454 wisatawan.
“Kami mencatat total kunjungan sebanyak 12.668 orang, dengan dominasi sekitar 80 persen berasal dari wisatawan domestik,” ungkap Agus.
Wisatawan terbanyak yang berkunjung diketahui berasal dari wilayah Jawa Timur seperti Banyuwangi, Yogyakarta, dan Surabaya. Selain itu, wisatawan dari Jawa Tengah seperti Solo dan Semarang, serta dari Jawa Barat dan Jakarta juga turut berkontribusi terhadap angka kunjungan.
Penurunan ini disinyalir terjadi karena beberapa faktor, termasuk adanya pergeseran tren wisata masyarakat, kemacetan di jalur-jalur utama selama arus mudik dan balik, hingga kondisi cuaca yang kurang mendukung.
Meski demikian, pengelola DTW Ulun Danu Beratan tidak tinggal diam. Sebagai upaya untuk meningkatkan kembali kunjungan wisata, pihaknya tengah mempersiapkan gelaran Festival Budaya Ulun Danu Beratan yang akan diadakan pada bulan Juli hingga Agustus 2025 mendatang.
“Festival ini akan menghadirkan ragam atraksi seni, budaya lokal, serta kuliner khas Bali yang diharapkan mampu menarik lebih banyak wisatawan, baik domestik maupun mancanegara,” tambah Agus.
Melalui kegiatan ini, pihak pengelola menargetkan adanya peningkatan kunjungan hingga 20 persen dibandingkan periode sebelumnya. Festival ini juga diharapkan mampu mendongkrak perekonomian lokal dan memperkuat posisi Ulun Danu Beratan sebagai salah satu destinasi unggulan di Bali.
Dengan kombinasi strategi promosi dan penyelenggaraan event budaya yang terarah, pengelola optimis kunjungan wisatawan akan kembali meningkat dalam waktu dekat. (KYN)