Alasan Komisi III DPR Kompak Tunjuk Firli Bahuri Jadi Ketua KPK

Jakarta – BeritaTerkini.co.id – Wakil Ketua Komisi III DPR, Erma Suryani Manik mengatakan bahwa pihaknya satu suara memilih Irjen Firli Bahuri sebagai Ketua KPK 2019-2023 karena mendapatkan suara paling banyak di antara 4 pimpinan KPK lainnya.

“Tadi kita fraksi-fraksi bersepakat untuk, meskipun tidak ada di UU tapi kita kesepakatannya siapa pun yang memperoleh suara terbanyak, dialah yang kita tunjuk menjadi Ketua KPK,” tutur Erma usai pemilihan ketua KPK di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat dini hari (13/09/2019). Dia mengatakan bahwa komposisi pimpinan KPK saat ini komplit karena diisi dari orang dengan beragam latar belakang.

Firli berasal dari kepolisian, Alexander Mawarta dari KPK, Nurul Gufron dari akademisi, Nawawi Pomolango dari hakim, serta Lili Pintauli Siregar yang merupakan advokat dan satu-satunya pimpinan perempuan.

“Kita punya wakil akademisi, kita punya wakil dari penegak hukum udah lengkap lah ini,” sebut politikus Partai Demokrat itu.

Berikut adalah hasil voting Komisi III DPR terhadap 10 Capim KPK.

Nawawi Pomolango (Hakim) : 50 suara

Lili Pintauli Siregar (Advokat) : 44 suara

Sigit Danang Joyo (PNS Kementerian Keuangan) : 19 suara

Nurul Ghufron (Dosen/Akademisi) : 51 suara

I Nyoman Wara (Auditor) : 0 suara

Alexander Marwata (Komisioner KPK) : 53 suara

Johanis Tanak (Jaksa) : 0 suara

Luthfi Jayadi (Dosen/Akademisi) : 7 suara

Firli Bauri (Anggota Polri) : 56 suara

Roby Arya (PNS Sekretariat Kabinet) : 0 suara .