KUPANG, WWW.BERITATERKINI.CO.ID |Di tengah Pandemi Covid-19, ada beberapa kebijakan dari Pemerintah hadir guna menjawab kebutuhan masyarakat pada umumnya. Tentu salah satunya adalah BLT dan BST.
Masyarakat mengharapkan adanya transparasi dalam pendataan, namun hal tersebut tidak dijalankan secara efektive dan efesien. Berdasarkan hasil laporan salah satu masyarakat yang tidak ingin diketahui identitasnya atau berinisial EK melalui via facebook pada Minggu, (24/05/2020) mengatakan kepada Remigius Leki bahwa di Desa Na’as Kecamatan Malaka Barat Kabupaten Malaka telah terjadi ketidakterbukaan pendataan BLT dan BST antara aparatur desa dan masyarakat.
Setelah mengetahui hal tersebut Remigius Leki selaku salah satu mediator masyarakat mengimbau kepada aparatur Desa agar segera melakukan keterbukaan dalam pendataan.
“Saya meminta Kepada Penjabat Desa Na’as Kec. Malaka Barat Kab. Malaka dan aparatur Desa segera menempelkan nama-nama yang sudah ditetapkan dalam musyawarah khusus yang menerima BLT Dana Desa sehingga tidak terkesan kegelapan”, ungkap Remigius Leki selaku Ketua Umum Permala Kupang.
Remigius Leki juga menegaskan bahwa nama-nama yang sudah menerima BST dari Kemensos untuk segera menempelkan di papan informasi Kantor Desa, sehingga seluruh Masyarakat Desa Na’as bisa melihat dan tahu siapa-siapa yang menerima bantuan tersebut.
“Saya harap pihak Desa segera melakukan keterbukan atas apa yang menjadi keresahan masyarakat, apabila ini tidak diindahkan maka kami sebagai mediator rakyat akan terus bersikap tegas atas tindakan yang tidak berpihak ke masyarakat kecil”, lagi-lagi tegas Remigius. /Red-beritaterkini/
Kontributor ; ML
Editor ; SA
Hаving reaⅾ this І believed it ԝаs extremely informative.
I apprеciate үօu finding the tіme and effort to рut thіs
short article togetһer. Ι once agаin fіnd mydelf spending a sіgnificant amount ⲟf timе both reeading and leaving comments.
Вut so wһat, it was still worthwhile!
Feel free to surf to myy homеpage KasToto