beritaterkini. co. id-TABANAN | Akibat jebolnya jalan di wilayah Kecamatan Selemadeg, Kabupaten Tabanan, arus lalu lintas dari Denpasar menuju Gilimanuk dialihkan ke jalur alternatif Denpasar–Singaraja. Kondisi ini memicu lonjakan volume kendaraan di wilayah Baturiti, sehingga mendorong Polsek Baturiti untuk memperketat pengamanan melalui kegiatan strong point di titik-titik rawan.
Pengalihan arus yang mendadak dan meningkatnya intensitas lalu lintas membuat sejumlah titik di wilayah Baturiti menjadi lebih padat dari biasanya. Untuk mengantisipasi hal tersebut, personel Polsek Baturiti di bawah komando Kapolsek Kompol I Komang Agus Sudarsana, S.E., dikerahkan untuk melaksanakan pengaturan lalu lintas, patroli dialogis, serta pengawasan aktivitas masyarakat secara intensif.
“Kami fokuskan personel di persimpangan vital, jalur padat, serta lokasi yang rawan tindak kriminalitas dan pelanggaran lalu lintas,” ujar Kompol Agus Sudarsana. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk respons cepat atas situasi darurat akibat kerusakan infrastruktur jalan utama.
Kegiatan strong point ini berlangsung rutin dari pagi hingga malam hari, termasuk pada waktu-waktu krusial seperti jam sibuk, akhir pekan, dan hari besar keagamaan. Polisi tidak hanya mengatur lalu lintas dan mengurai kemacetan, tetapi juga aktif memberikan imbauan kamtibmas, membantu pengendara yang mengalami kendala, serta menciptakan rasa aman di tengah masyarakat.
“Dengan kehadiran polisi secara langsung di lapangan, kami berharap bisa menekan potensi gangguan keamanan dan memberikan rasa nyaman kepada warga maupun pengguna jalan,” tambahnya.
Warga Baturiti pun menyambut positif kehadiran polisi di tengah padatnya arus lalu lintas. “Polisi sigap membantu dan membuat kami lebih tenang di jalan. Ini sangat membantu di tengah kondisi lalu lintas yang luar biasa ramai karena pengalihan jalur,” ujar Made, seorang pengendara motor yang melintas di kawasan Baturiti.
Polsek Baturiti menegaskan akan terus meningkatkan patroli dan pengamanan selama pengalihan arus masih berlangsung. Masyarakat juga diimbau untuk tetap berhati-hati di jalan dan segera melapor jika menemui situasi darurat atau hal mencurigakan.(kyn)
