Medan Merdeka Belajar Dimulai Dari Hal Yang Kecil

BUKIT TINGGI – BERITATERKINI.co.id – Gerakan Medan Merdeka Belajar semakin menggema di kota Medan. Gerakan ini diinisiasi pertama kali oleh Plt Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) kota Medan Drs. Masrul Badri, M. Psi.

Menurut Plt. Kadisdik, Gerakan Medan Merdeka Belajar itu harus dilaksanakan dimulai dengan hal-hal yang kecil. Tidak usah yang besar-besar dulu. Demikian disampaikan Plt. Kadisdik saat menikmati Ampiang Dadiah makanan khas Bukit Tinggi sembari berdiskusi dengan para kepala sekolah di salah satu pojok warung Pasar Putiah Bukit Tinggi pada Minggu (8/2/2020).

Ampiang Dadiah merupakan makanan yang terbuat dari pulut dan susu murni yang difermentasi dicampur dengan gula aren. Sebelum dimakan diaduk terlebih dahulu supaya rasa pulut, susu murni dan gula aren menyatu, dan cita rasanya jadi khas.

“Sejak kami mencanangkan Gerakan Medan Merdeka Belajar, kami terus menindaklanjuti itu dalam lingkup lingkungan sekolah. Menghadirkan Merdeka Belajar di sekolah dan di kelas-kelas”, ucapkan Plt. Kadisdik.

” Gerakannya tidak mesti harus yang wah atau yang besar-besar. Kita mulai saja dari yang kecil-kecil, misalnya tatkala kita ajak anak mencintai makanan khas lokal peninggalan nenek moyang kita, itu bagian dari menumbuhkan nilai-nilai karakter peduli produk lokal dan sikap literasi budaya”, ungkap Plt. Kadisdik lagi.

“Mari kita ajak anak-anak kita mencintai produk-produk lokal yang menjadi ciri khas daerah kita”, himbau Plt. Kadisdik.

Diskusi ini merupakan rangkaian dari refleksi pasca kunjungan belajar disdik kota Medan ke sekolah di provinsi kelahiran sang Proklamator RI Bapak Mohamnad Hatta.

(M-01)