beritaterkini. co. id-TABANAN | Polsek Kerambitan tampil berbeda. Di tengah rutinitas menjaga keamanan, jajaran kepolisian di wilayah ini juga menunjukkan komitmen terhadap ketahanan pangan nasional. Hal itu terlihat saat Tim Penilai Polres Tabanan menggelar kegiatan Penilaian Pekarangan Pangan Bergizi (P2B) di halaman Polsek Kerambitan, Banjar Dinas Mandung, Desa Sembung Gede, Rabu (28/5).
Berlangsung dari pukul 08.30 hingga 09.15 WITA, kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak, mulai dari Kabag SDM Polres Tabanan selaku Ketua Tim Penilai, Kasi Dokes, Kasubbag Binkar Bag Sumda, hingga perwakilan dari Dinas Pertanian Kabupaten Tabanan. Tidak ketinggalan Kapolsek Kerambitan AKP I Putu Budiawan, beserta jajaran dan Kepala Wilayah Banjar Mandung turut menyambut kegiatan ini.
Lebih dari sekadar memenuhi penilaian, Polsek Kerambitan menjadikan program P2B sebagai bagian dari gaya hidup baru di lingkungan kepolisian—yakni produktif, sehat, dan berwawasan lingkungan. Berbagai tanaman bergizi tampak tumbuh subur di pekarangan Polsek, mulai dari sayuran, rempah-rempah, hingga tanaman obat keluarga.
“Ini adalah bagian dari dukungan kami terhadap program ketahanan pangan nasional. Kami ingin menjadi contoh nyata bahwa siapa pun bisa memulai dari lingkungan terdekat, bahkan dari lahan sekecil pekarangan,” ujar Kapolsek AKP Putu Budiawan seizin Kapolres Tabanan AKBP Chandra C. Kesuma, S.I.K., M.H.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa pihaknya terus mendorong masyarakat untuk menanam tanaman bergizi di pekarangan rumah, sebagai langkah cerdas menghadapi tantangan pangan ke depan.
Tim penilai juga mengapresiasi langkah Polsek Kerambitan yang dinilai serius, tidak hanya secara teknis penanaman, tetapi juga dalam manajemen dan keberlanjutan program.
Di tengah tantangan global terhadap ketersediaan pangan, Polsek Kerambitan membuktikan bahwa “Hijau itu juga bisa dimulai dari seragam cokelat.” Semangat menjaga negeri ternyata tidak hanya dengan senjata dan patroli, tetapi juga dengan cangkul, pupuk, dan benih kehidupan.(KYN)
