Work From Home, Plt Kadisdik Kota Medan Lakukan Pembelajaran Daring Kepada Para Kepsek

MEDAN – BERITATERKINI.co.id – Sejak sekolah diliburkan, dan para kepsek beserta guru bekerja dari rumah (Work From Home), tidak lantas mengurangi komunikasi dan interaksi antara dinas pendidikan dengan para kepsek.

Plt Kadisdik Drs. Masrul Badri, M.Psi melakukan pembelajaran daring dengan seluruh kepsek baik jenjang SD maupun SMP.

“Walaupun kita memberlakukan Work From Home, tidak lantas kita hanya berdiam diri di rumah. Kita tetap intens berkomunikasi dengan memanfaatkan alat komunikasi yang ada. Dalam semangat Medan Merdeka Belajar, saya memberlakukan belajar daring dengan para kepsek dengan memanfaatkan berbagai aplikasi yang ada secara online”, ungkap Masrul Badri melalui saluran telepon pada Jum”at (27/3/2020).

Plt. Kadisdik Kota Medan melakukan pembelajaran secara online dengan menggunakan website dan aplikasi online gratis yaitu Kahoot. Awalnya dilakukan pada 26 Maret 2020 yang diikuti oleh 185 Kepala Sekolah SD dan SMP yang ada di kota Medan.

Plt. Kadisdik memberikan quis pertama berisi tentang 5 komptensi kepala sekolah. Pada quis pertama ini di dapat pemenang pertama adalah Pemilik akun Guswan, juara kedua dari SDIT Permata, dan juara ketiga dari sekolah Bina Satri.

Pembelajaran dilanjutkan pada Jumat 27 maret 2020, juga dengan memberikan quiz serentak kepada seluruh kepala TK, SD dan SMP yang berjumlah 320 kepsek.

Plt. Kepala Dinas Pendidikan berharap dengan dilakukannya pembelajaran online semacam ini, kepala sekolah juga dapat melakukan nya di sekolah masing-masing sebagai ganti pembelajaran tatap muka yang dilakukan selama ini. Kepala sekolah maupun guru juga dibolehkan menggunakan aplikasi pembelajaran online lainnya selain KAHOOT seperti Ruangguru, Khanacademy, edX, Alison, Brainly, Udemy, Coursera, Cozora dll.

“Kita berharap, kepsek dan guru dapat memanfaatkan berbagai macam aplikasi pembelajaran yang ada di internet. Di saat seperti inilah sesungguhnya kita diuji, apakah kita dapat melakukan secara mandiri dengan memanfaatkan teknologi digital yang ada sekarang ini. Apa yang saya lakukan sesungguhnya ingin memberi contoh kepada para kepsek dan guru untuk berinovasi dalam pembelajaran walau dalam situasi yang tidak normal seperti saat ini”, ungkap Plt Kadisdik.

(M-01)