Berita

Presiden Jokowi Memberi Empat Arahan Dalam Penyelenggaraan Pilkada Serentak 2020

JAKARTA, WWW.BERITATERKINI.CO.ID
Presiden Jokowi mengharapkan dalam posisi yang sulit seperti ini demokrasi kita semakin dewasa, demokrasi kita semakin matang,” tutur PresidenJokowi saat memberikan pengantar Rapat Terbatas (Ratas) melalui konferensi video tentang Lanjutan Pembahasan Persiapan Pelaksanaan Pilkada Serentak dari Istana Merdeka Jakarta.

Presiden Joko Widodo meminta agar kualitas demokrasi tetap terjaga sekaligus meningkat. Dari waktu ke waktu, Kepala Negara berharap agar kedewasaan demokrasi di tengah masyarakat juga semakin matang, juga ditingkatkan taat patuhi dalam menjalankan protokol kesehatan saat penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (Pilkada).

Pada kesempatan itu, Presiden Jokowi memberikan 4 (empat) arahan terkait penyelenggaraan pilkada, sebagai berikut:

Pertama, Presiden minta kepada aparat birokrasi, TNI dan Polri tetap terus bersikap netral dan tidak memihak kepada pasangan calon tertentu.Saya minta kepada aparat birokrasi, TNI, dan Polri untuk tetap terus bersikap netral dengan tidak memihak kepada pasangan calon tertentu,” ucap Presiden.

Kedua, Presiden juga minta jangan membiarkan penggunaan bahasa-bahasa, narasi, simbol-simbol yang membahayakan persatuan dan kesatuan masyarakat.

Harus ada ketegasan. Jangan sampai menggunakan politik-politik identitas, politik SARA karena itu akan membahayakan persatuan dan kesatuan. Ini yang harus dicegah.

Dan kita harus mendorong para calon untuk beradu program, kontestasi gagasan, beradu kemampuan untuk menjadi pemimpin daerah.” imbuh Presiden.

Kepala Negara juga minta mendorong masyarakat untuk mempelajari track record calon agar daerah memperoleh pemimpin yang baik dan terbaik.

Ketiga, Presiden meminta kepada penyelenggara pilkada untuk bekerja keras menghasilkan proses pilkada yang berkualitas Netralitas profesionalitas dan transparansi penyelenggara pilkada berperan besar untuk menjaga kualitas demokrasi kita sekaligus menjaga stabilitas politik di daerah serta penerimaan masyarakat terhadap hasil-hasil pilkada yang kita lakukan,” ujarnya.

Keempat, Presiden mengharapkan dukungan dari para tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat serta para aktivis, akademisi di daerah untuk mendukung upaya-upaya sebagaimana disampaikan di atas.

Kepala Negara juga meminta dukungan dari para tokoh adat dan agama serta masyarakat luas untuk mendukung upaya-upaya mewujudkan Pilkada yang berkualitas serta aman dari pandemi Covid-19. (Red/Aj)

Penulis : Boy Arsa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
%d blogger menyukai ini: