BaliMangupura

Upacara Metatah dan Ngangget Don Bingin Pasemetonan Dadia Bandem Baleran PGSDT Desa Adat Ungasan

BADUNG, beritaterkini.co.id | Pasemetonan Dadia Bandem Baleran Para Gotra Sentana Dalem Tarukan (PGSDT) melaksanakan rangkaian Upacara Pitra Yadnya Atiwa-Tiwa lan Atma Wedana yang disebut Metapak Tiis Metatah, dilanjutkan upacara Ngangget Don Bingin di Desa Adat Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Senin, 21 November 2022.

Menariknya, Upacara Ngangget Don Bingin kasanggra oleh Bala Praja Pasemetonan Bandem Baleran, Desa Adat Ungasan dan Penasehat Bala Praja Bali langsung Nodya sebagai Upaksaksi Upacara.

“Penasehat Bala Praja Bali yang juga sebagai pemrakarsa untuk Nodya menghadiri upacara Metapak Tiis dan Ngangget Don Bingin,” kata Prawataka Karya, I Wayan Yadnya.

Menurut Wayan Yadnya, rangkaian upacara yadnya hari ini, Soma Umanis Tolu, digelar Karya Metatah yang rangkaian upacaranya diawali dengan mukak lawang, muspa ring merajan, nunas restu orangtua, merajah hingga Puncak Karya Metatah dan prosesi mejaya-jaya. Adapun bertindak selaku Pengarajeg Karya adalah Ida Sri Rsi Bhagawan Siwa Budha dari Griya Taman Sari Balangan. “Prosesi upacara metatah ini diikuti 49 peserta Dadia Bandem Baleran, yang selanjutnya dilaksanakan upacara Ngangget Don Bingin,” jelasnya.

Oleh karena itu, pihaknya mengucapkan banyak terima kasih kepada Bala Praja yang telah hadir dan menyaksikan upacara ini di Desa Adat Ungasan.

“Saya berharap, rasa persaudaraan ini terus terjalin dengan baik melalui semboyan “Menyame Seken, Seken Menyame”. Hal itu semboyan dan motto yang kita gunakan dalam ngaturang ayah-ayahan Yadnya atau Upa Dharmaning Agama dimanapun berada,” ungkapnya.

Pada kesempatan yang sama, I Wayan Suwita Ariana selaku Pemrakarsa dan Pendiri Bala Praja Ksatria Kampuh Poleng Tanpatepi Dalem Tarukan menyebutkan, bahwa Pasemetonan Bandem Baleran dari Desa Adat Ungasan warih Ida Bethara Rsi Gede Bebandem sudah menjalin rasa persaudaraan dan kekeluargaan tanpa batas lewat upacara yadnya. Hal ini imbuhnya, dimulai dari upacara Pitra Yadnya Atiwa-Tiwa dilanjutkan dengan Atma Wedana atau Nyekah, seperti yang dilakukan saat ini.

“Usai Napak Tiis metatah dilanjutkan upacara hari ini, yaitu Ngangget Don Bingin. Untuk itu, saya angayu bagia atau berbahagia, karena bisa ikut serta dalam prosesi upacara ini, yang merupakan semeton titiang sebagai Warih Ida Bethara Dalem Tarukan yang berada di Desa Adat Ungasan,” paparnya.

Selaku Pemrakarsa Bala Praja Ksatria Kampuh Poleng Tanpatepi warih Ida Bethara Dalem Tarukan Bali, Suwita Ariana mengucapkan banyak terima kasih atas pelaksanaan Upacara Yadnya, karena Semeton Bala Praja sudah turut berpartisipasi menyukseskan pelaksanaan Upacara Yadnya dalam mempererat pasemetonan berdasarkan rasa tulus ikhlas ngaturang ayah-ayahan yadnya.

“Kami turut serta dalam menyukseskan upacara, dalam hal menjaga keamanan jalannya prosesi upacara. Maka dari itu, kami terus menjalin rasa persaudaraan tanpa batas berdasarkan semboyan “Menyame Seken, Seken Menyame” medasar antuk pade liang astiti dharma,” paparnya.

Oleh karena itu, pihaknya berharap, semoga apa yang menjadi harapan Pasemetonan Dadya Bandem Baleran melaksanakan sejumlah rangkaian upacara hingga upacara Nyekah dan berakhir dengan Karya Penyineban ring Merajan serta dilanjutkan dengan Karya Pengenteg Linggih dapat terlaksana dengan baik.

“Semoga rangkaian upacara ini sida rahayu, ngicenin pemargi ring pasemetonan. Rasa senang menyame braya sudah mengakar dalam diri kami. Namun begitu, kami tidak merasa jumawa dan tidak terlalu membanggakan diri. Tapi, hal ini adalah guratan terkecil kami dalam masemeton. Dimanapun berada, kami semuanya bersama semeton warih Dalem Tarukan tetap bersatu dengan motto “Guyub ring Pasemetonan, Bakti ring Kawitan lan Eling ring Leluhur”. Hal itu merupakan tujuan kami, untuk mempererat rasa pasemetonan warih Ida Bethara Dalem Tarukan. Selaku Pemrakarsa Bala Praja Ksatria Kampuh Poleng Tanpatepi warih Dalem Tarukan dari ujung Timur Karangasem menuju arah Selatan Ungasan itu tidaklah jauh, karena rasa senang kami menyame braya tanpa batas. Semoga nangun yadnya ini, berjalan dengan lancar sida sidaning don, sesuai harapan kita semuanya,” pungkasnya. (Surya)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
%d blogger menyukai ini: